Membuka dan Mendalami Kitab Suci, Rosario, Misa Kudus dan Makan Bersama

DUA sesi materi dalam rekoleksi hari ini (Sabtu, 5/10/2024) di sekolah. Materi-materi tersebut difasilitasi oleh dua frater, dua suster dan seorang awam.

Berikut kesan-kesan selama rekoleksi sehari ini yang ditulis oleh Aurel, Gladys, dan Michelle.

Membuka Kitab Suci

“Menurut saya rekoleksi hari ini cukup berkesan, karena setelah sekian lama akhirnya saya merasakan lagi yang namanya rekoleksi. Terakhir kali saya rekoleksi kelas 5 SD, jadi saya merasa bernostalgia juga”, tulis Aurel.

Siswi kelas XI A 2.3 ini menambahkan, “materinya juga cukup mudah dipahami, dan uniknya membuka Kitab Suci yang mungkin bisa dibilang “jarang” dibuka atau diketahui untuk anak seusia kami”, aku Aurelia Jessica Wirawinata.

Aurel menyampaikan sarannya, “cuman mungkin kalau boleh menambahkan saran, saya menyarankan untuk nambahin ice breaking/game juga disela-sela pemaparan materi, agar tidak monoton dan kami yang menerima penjelasan juga tidak bosan dalam mengikuti kegiatan”.

Mendalami Kitab Suci

“Menurut saya rekoleksi hari ini cukup seru pak, bisa mendalami Kitab Suci bersama teman-teman di kelas dan doa rosario dengan teman, saya ikut tugas koor ketika misa penutupan rekoleksi, tapi serunya di akhir pas makan bersama di indoor, tulis Patricia Gladys Christiani.

Gladys, siswi kelas XI A.3.2 ini menambahkan, “walau materinya telah saya dapatkan saat bible camp Minggu lalu di Wismalat Podomoro tapi saya tetap memperhatikan paparan dalam rekoleksi hari karena ada beberapa hal yang pengen dicatat di buku agama biar nambah isinya”.

Saling berbagi

Secara umum, “kesan saya saat rekoleksi hari ini sungguh luar biasa dan menyenangkan. Terutama masukan atau materi baru yang diberikan oleh Frater Blas dan guru pendamping”, tulis Michelle.

Michelle Rosalyn menuturkan “dalam rekoleksi ini kami diajak untuk saling berbagi pengalaman bersama teman-teman lainnya seperti pengalaman suka-duka dalam hidup dan harapan apa yang kami miliki dalam hidup”.

Rosario dan makan bersama

Siswi kelas XI A 3.1 ini menambahkan “pada penutupan rekoleksi diadakan berdoa rosario bersama dan misa di Kapel Seminari serta selanjutnya makan bersama di lapangan indoor. Semuanya tentunya membina iman, menambah keberanian untuk berkomunikasi, dan membangun kebersamaan sebagai remaja Katolik” tegas Michelle.

Michelle mencatat, “namun sangat disayangkan pembagian kelompok-kelompok dalam rekoleksi ini masih terbagi-terpisah antara kelas peserta kelas X dan kelas XI. Sebaiknya dalam rekoleksi selanjutnya hendaknya digabung antara peserta kelas X dan XI sebagai wujud saudara-saudari seiman”.

“Secara keseluruhan rekoleksi hari ini sangat menyenangkan dan memperdalam iman sebagai remaja Katolik, terima kasih Pak” tegas Michelle.***(Ignas)