Lomba Debat Berbahasa Inggris, Wewe: Sangat Membahagiakan dan Sulit Kulupakan

SMA Xaverius 1 | Cassandra Geraldine Felani (XII IPS 2), M. Fajar Rusyidi (XII IPS 2) dan Severinus Eirene (XI A.3.2) merupakan tim debat dalam bahasa Inggris yang diselenggarakan oleh UNSRI, pada pertengahan bulan ini.

Secara tertulis, pada beberapa hari lalu, penulis mencoba mewawancarai salah satu tim debat, Severinus Eirene. Hasil wawancara dengan siswa kelas XI A.3.2 ini.

Apa nama kegiatan lomba yang kalian ikuti pada awal bulan September ini?

Kegiatan lomba yang saya ikuti ialah English Debate Competition atau kompetisi debat berbahasa Inggris. Lomba mengusung tema asosiasi pemuda ASEAN demi masa depan yang lebih baik dan keberlanjutan.

Kegiatan perlombaan ini berupa debat antar-SMA di Sumatera Selatan. Pelaksanaannya di Kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNSRI di Indralaya.

Babak penyisihan dilaksanakan hari Senin, 11 September 2023; babak semi final dan final dilaksanakan pada Selasa, 12 September 2023.

Sejauh Wewe ingat, ada berapa tim debat yang ikut dalam perlombaan di Indralaya tersebut?

6 tim yang ikut perlombaan yang berasal dari:

SMA Negeri 1 Palembang
SMA Negeri 3 Palembang
SMA Xaverius 1 Palembang
SMA Xaverius 3 Palembang
SMA Kusuma Bangsa Palembang
SMA Negeri 1 Indralaya

Tim debat Bahasa Inggris yang masuk ke babak semi final:

SMA Xaverius 1
SMA Negeri 1
SMA Xaverius 3
SMA Kusuma Bangsa

Tim debat yang mendapat posisi 3 yakni:

SMA Xaverius 3
SMA Kusuma Bangsa

Tim debat yang menuju babak final:

Juara 1: SMA Negeri 1
Juara 2: SMA Xaverius 1

Apa nama instansi penyelenggara lomba debat Berbahasa Inggris ini?

Penyelenggaranya ialah Asosisasi Mahasiswa Hubungan Internasional, Fakuktas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Kampus UNSRI di Indralaya.

Kegiatan berlangsung selama 2 hari dan berjalan kondusif. Tim debat akan bertanding 3 ronde di babak penyisihan. Tim yang mendapatkan kemenangan paling banyak, akan memenangi ronde.

Tahap final debat ini dilaksanakan di ruang main hall kampus sehingga lebih terbuka dan banyak audience dapat menikmati.

Apa saja kesan Wewe dengan lomba ini? Mengapa?

Saya punya kesan bangga dengan lomba ini. Bangga karena, pada dasarnya sejak SMA saya sudah tidak terlalu sering mengikuti lomba. Namun, ini adalah lomba debat pertama yang saya ikuti.

Saya tertarik dan penasaran dengan bagaimana mekanismenya. Namun pada awalnya saya punya keraguan dalam kemampuan bahasa Inggris saya. Tetapi ternyata perlombaan ini berujung pada kemenangan di posisi ke-2. Hal ini sangat membahagiakan dan sulit terlupakan untuk saya.

Itulah hasil wawancara penulis dengan Wewe berkaitan yang mereka ikuti dalam lomba debat dalam bahasa Inggris beberapa pekan lalu. Semoga bagi Wewe ini menjadi pengalaman yang berharga dan terus memacu untuk persiapan dan pelaksanaan lomba-lomba lain pada waktu yang akan datang.